Pengawasan. Pengawasan sebagai fungsi manajemen sepenuhnya adalah tanggung jawab setiap pimpinan pada tingkat mana pun Hakikat pengawasan adalah untuk mencegah sedini mungkin terjadinya penyimpangan pemborosan penyelewengan hambatan kesalahan dan kegagalan dalam pencapaian tujuan dan sasaran serta pelaksanaan tugas?tugas organisasi.

Pengawasan Berbasis Risiko Lspdp pengawasan
Pengawasan Berbasis Risiko Lspdp from LSPDP

Pengertian PengawasanFungsi PengawasanMaksud Dan Tujuan PengawasanProses PengawasanPengawasan ialah sebuah proses untuk memastikan bahwa semua aktifitas yang terlaksana telah sesuai dengan apa yang telah direncanakan sebelumnya Ada banyak alasan untuk menentukan penyebab kegagalan suatu organisasi atau keberhasilan organisasi lainnya Tetapi masalah yang selalu berulang dalam semua organisasi yang gagal adalah tidak atau kurang adanya pengawasan yang memadai 1 Menurut Winardi (2000 hal 585) “Pengawasan adalah semua aktivitas yang dilaksanakan oleh pihak manajer dalam upaya memastikan bahwa hasil aktual sesuai dengan hasil yang direncanakan” 2 Sedangkan menurut Basu Swasta (1996 hal 216) “Pengawasan merupakan fungsi yang menjamin bahwa kegiatankegiatan dapat memberikan hasil seperti yang diinginkan” 3 Lebih lanjut menurut Komaruddin (1994 hal 104) “Pengawasan adalah berhubungan dengan perbandingan antara pelaksana aktual rencana dan awal Unk langkah perbaikan terhadap penyimpangan dan rencana yang berarti” 1 Lebih lanjut menurut Kadarman (2001 hal Adapun fungsi pengawasan yang diantaranya yaitu 1 Untuk menilai apakah setiap unitunit telah melakukan kebijaksanaan dan prosedur yang menjadi tanggung jawabnya masingmasing 2 Untuk menilai apakah suratsurat atau laporan yang dihasilkan telah menggambarkan kegiatankegiatan yang sebenarnya secara cermat maupun tepat 3 Untuk menilai apakah pengendalian manajemen sudah cukup memadai dan dilaksanakan secara efektif 4 Untuk meneliti apakah kegiatan sudah terlaksana secara efektif yaitu mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya 5 Untuk meneliti apakah kegiatan sudah dilaksanakan secara efisien Terwujudnya tujuan yang dikehendaki oleh organisasi sebenarnya tidak lain merupakan tujuan dari pengawasan Sebab setiap kegiatan pada dasarnya selalu mempunyai tujuan tertentu Oleh karena itu pengawasan mutlak diperlukan dalam usaha pencapaian suatu tujuan Menurut Situmorang dan Juhir (199422) maksud pengawasan adalah untuk 1 Mengetahui jalannya pekerjaan apakah lancar atau tidak 2 Memperbaiki kesalahan?kesalahan yang dibuat oleh pegawai dan mengadakan pencegahan agar tidak terulang kembali kesalahan­kesalahan yang sama atau timbulnya kesalahan yang baru 3 Mengetahui apakah penggunaan budgetyang telah ditetapkan dalam rencana terarah kepada sasarannya dan sesuai dengan yang telah direncanakan 4 Mengetahui pelaksanaan kerja sesuai dengan program (fase tingkat pelaksanaan) seperti yang telah ditentukan dalam planningatau tidak 5 Mengetahui hasil pekerjaan dibandingkan dengan yang telah ditetapkan dalam planning yaitu standard Rachman (dalam Situmorang dan Juhir 1994 Fungsi pengawasan yang dilakukan oleh pimpinan organisasi terhadap setiap pegawai yang berada dalam organisasi adalah merupakan wujud dari pelaksanaan fungsi administrasi dari pimpinan organisasi terhadap para bawahan Oleh karena itu sebagai suatu fungsi maka proses pelaksanaan pengawasan oleh pimpinan dilakukan melalui beberapa tahap seperti yang diungkapkan Tanri Abeng (dikutip Harahap 200011) bahwa Manajemen kontrol adalah pekerjaan yang harus dilakukan oleh seorang pimpinan untuk meneliti dan mengatur pekerjaan yang sedang berlangsung maupun yang telah selesai Fungsi ini dapat dilakukan melalui kegiatan­kegiatan antara lain establishing performance standard measuring performance evaluating performance and correcting performance Berdasarkan pendapat yang diungkapkan oleh Tanri Abeng di atas dapat diungkapkan bahwa pengawasan yang dilakukan harus melalui tahapan?tahapan sebagai bentuk dari suatu proses kegiatan pengawasan Bersamaan dengan pendapat tersebut terdapat.

PENGERTIAN PENGAWASAN Inspektorat Daerah

Pengertian PengawasanFungsi Pengawasan Dalam ManajemenTujuan PengawasanJenis Jenis PengawasanTerdapat berbagai Pengertian Pengawasan Manajemenyang dapat dipaparkan Oleh karena itu pada pembahasan mengenai pengertian pengawasan akan dibagi menjadi dua sub bab yaitu pengertian pengawasan secara umum dan pengertian pengawasan yang dikemukakan oleh para ahli Penjabaran ini nantinya dapat membantu pembaca dalam memahami lebih dalam mengenai makna inti dari pengertian pengawasan Secara umum pengertian pengawasan adalah proses untuk menjamin segala kegiatan yang dilaksanakan telah sesuai dengan perencanaan yang ditetapkan Lebih lengkapnya definisi pengawasan adalah usaha yang disusun secara sistematis untuk menentukan acuan kerja pada proses perencanaan sistem feedback informasi mengkomarasi hasil kerja dengan acuan kerja menganalisis terjadinya penyimpangan dan segera mengambil langkah perbaikan yang dibutuhkan untuk keterjaminan penggunaan sumber daya organisasi/perusahaan secara efektif dan efisien dalam rangka pencapaian tujuan organisasi Berdasarkan pengertian pengawa Aktivitas pengawasan memiliki fungsi dalam kegiatan manajemen Pengertian fungsi pengawasan pada dasarnya adalah untuk menilai menganalisis dan memberi rekomendasi serta menyampaikan mengenai laporan yang berkaitan dengan bidang pekerjaan dari sebuah departemen atau organisasi/perusahaan yang sudah diteliti Aktivitas ini juga termasuk ke dalam fungsi kepemimpinandalam organisasi Secara lebih terperinci berikut fungsi pengawasan dalam manajemen yang dapat diketahui 1 Pengawasan menilai apakah setiap elemen/unit dalam organisasi menjalankan kebijakan dan aturan yang sesuai dengan tugas masingmasing 2 Untuk menilai surat maupun laporan apakah telah mendeskripsikan aktivitas yang aktual dengan tepat dan teliti 3 Sebagai penilai terkait pengontrolan aktivitas manajemen apa sudah memadai dan dilaksanakan dengan efektif 4 Menganalisis apakah aktivitas yang telah dikerjakan secara efektif meraih sasaran yang ditentukan sebelumnya 5 Meneliti apakah aktivitas dijalankan seefis Aktivitas pengawasan memiliki berbagai macam tujuan dalam manajemen organisasi diantaranya 1 Menjamin keberjalanan pekerjaan sesuai dengan perencanaan kebijakan dan prosedur yang ditetapkan 2 Melakukan koordinasi antar aktivitas yang dilaksanakan 3 Menghindari terjadinya penyalahgunaan dan pemborosan anggaran 4 Melakukan penjaminan akan terwujudnya kepuasan konsumen terhadap produk yang dihasilkan (apabila perusahaan nirlaba) 5 Membangun kepercayaan konsumen/publik pada kepemimpinanorganisasi/perusahaan/pemerintahan Pengawasan dibagi menjadi dua yaitu pengawasan internal dan eksternal Pengertian pengawasan internal yaitu kegiatan pengawasan yang dijalankan oleh badan pengawasan yang ada di dalam organisasi yang bersangkutan Kemudian pengawasan ekternal ialah pengawasan yang dilaksanakan oleh unit pengawasan yang berada di lingkukan luar organisasi yang diawasi Berdasarkan dua tipe tersebut terdapat jenis jenis pengawasan yang perlu diketahui sebagai berikut 1 Preventif dan Represif Pengawasan preventif dilaksanakan sebelum suatu aktivitas maupun program dijalankan Pengawasan ini memiliki tujuan agar mencegah penyimpangan dalam suatu kegiatan Sebagai contoh pengawasan dalam perusahaan pada bidang keuangan terkait penyusunan usulan anggaran laporan keuangan (neraca dan laporan laba rugi) Pengawasan ini dilaksanakan sebagai usaha menghindari adanya penyelewengan anggaran dalam keberjalanan program yang akan merugikan perusahaan Adapun pengawasan represifyaitu pengawasan yang dilaksanak.

Pengertian Pengawasan Makna, Jenis, Manfaat, Prinsip, Para Ahli

Pengertian PengawasanPengertian Pengawasan Munut para AhliMakna PengawasanJenisJenis PengawasanTujuan PengawasanManfaat PengawasanFungsi PengawasanPrinsip – Prinsip PengawasanTahap – Tahap PengawasanPengawasan ialah sebuah proses untuk memastikan bahwa semua aktifitas yang terlaksana telah sesui dengan apa yang telah direncanakan sebelumnya Tak dapat disangkal bahwa masingmasing fungsi pimpinan berhubungan erat satu sama lain Hal ini akan lebih jelas bila kita ingat bahwa sesungguhnya fungsi pimpinan yang lima itu yaitu merencanakan pengorganisasian penyusunan memberi perintah dan pengawasan adalah prosedur atau urutrutan pelaksanaan dalam merealisasi tujuan badan usaha Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Perilaku Menyimpang Pengertian Ciri Dan Jenis Beserta Contohnya Secara Lengkap Perencanaan berhubungan erat dengan fungsi pengawasan karena dapat dikatakan rencana itulah sebagai standar atau alat pengawasan bagi pekerjaan yang sedang dikerjakan Demikianpun fungsi pemberian perintah berhubungan erat fengan fungsi pengawasan karena sesungguhnya pengawasan itu merupakan follow updari perintahperintah yang sudah dikeluarkan Pengawasan dapat diartikan s Berikut Ini Merupakan Pengertian Pengawasan Munut Para Ahli “Pengawasan adalah proses pengamatan dari pada pelaksanaan seluruh kegiatan organisasi untuk menjamin agar supaya semua pekerjaan yang sedang dilaksanakan berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditentukan sebelumnya” ‘Pengawasan adalah kegiatan manajer yang mengusahakan agar pekerjaanpekerjaan terlaksana sesuai dengan rencana yang ditetapkan dan atau hasil yang dikehendaki” “Pengawasan adalah segala usaha atau kegiatan untuk mengetahui dan menilai kenyataan yang sebenarnya mengenai pelaksanaan tugas dan kegiatan apakah sesuai dengan yang semestinya atau tidak” Dan keempat rumusan definisi pengawasan tersebut di atas dapat di ambil beberapa makna inti tentang pengawasan yakni bahwa Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan “Perusahaan Manufaktur” Pengertian & ( Karakteristik – Fungsi – Contoh ) 1 Pengawasan merupakan proses kegiatan pengamatan terhadap seluruh kegiatan organisasi 2 Melalui pengawasan kegiatankegiatan di dalam organisasi akan dinilai apakah berjalan sesuai dengan rencana atau tidak 3 Pengawasan adalah salah satu fungsi dan wewenang pimpinan pada berbagai tingkatan manajemen di dalam suatu organisasi 4 Pengawasan harus dilakukan secara konsisten dan berlanjut sehingga gerak organisasi dapat diarahkan kepada pencapaian tujuan secara efektif dan ef 5 Dalam melakukan pengawasan diperlukan standar penilaian sebagai alat evaluatif terhadap kegiatankegiatan yang diawasi Berkaitan dengan topik pembahasan di dalam proposal ini maka pengawasan yang di maksud adalah pengawasan terhadap disiplin kerja pegawai pada Ins Nah dibawah ini beberapa berbagai jenis pengawasan yang dapat dilakukan diantaranya sebagaimana berikut ini Adapun tujuan pengawasan yaitu 1 Menjamin ketetapan pelaksanaan tugas sesuai dengan rencana tersebut kebijaksanaan dan perintah 2 Melaksanakan koordinasi kegiatankegiatan 3 Mencegah pemborosan dan penyelewengan 4 Menjamin terwujudnya kepuasan masyarakat atas barang dan jasa yang dihasilkan 5 Membina kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinan organisasi “pemerintah” Adapun menurut Terry dan Rue “2000 hl 240” mengatakan dimana manfaat dari pengawasan ialah relatif dan tergantung dari pentingnya kegiatan itu sumbangan yang dibuat serta besarnya organisasi Fungsi pengawasan ialah sebagai berikut 1 Untuk menilai apakah setiap unitunit telah melakukan kebijaksanaan dan prosedur yang menjadi tanggung jawabnya masingmasing 2 Untuk menilai apakah suratsurat atau laporan yang dihasilkan telah menggambarkan kegiatankegiatan yang sebenarnya secara cermat maupun tepat 3 Untuk menilai apakah pengendalian manajemen sudah cukup memadai dan dilaksanakan secara efektif 4 Untuk meneliti apakah kegiatan sudah terlaksana secara efektif yaitu mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya 5 Untuk meneliti apakah kegiatan sudah dilaksanakan secara efisien Jadi dapat disimpulkan bahwa fungsi pengawasan ialah untuk memberikan nilai analisis merekomendasikan serta menyampaikan hasil surat/laporan sehubungan dengan bidang pekerjaan organisasi atau lembaga yang telah diteliti Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan 8 Pengertian Lirik Lagu Menurut Para Ahli Lengkap Untuk mendapatkan suatu sistem pengawasan yang efektif maka perlu dipenuhi beberapa prinsip pengawasan Dua prinsip pokok yang merupakan suatu conditio sine qua nonbagi suatu sistem pengawasan yang efektif Prinsip pokok pertama merupakan suatu keharusan rencana itu merupakan standar atau alat pengukur daripada pekerjaan yang dilaksanakan oleh bawahan Demikianpun prinsip pokok kedua merupakan suatu keharusan yang perlu ada agar sistem pengawasan itu memang benarbenar dapat efektif dilaksanakan Selain kedua prinsip pokok diatas maka suatu sistem pengawasan haruslah pula mengandung prinsipprinsip berikut 1 Dapat mereflektir sifatsifat dan kebutuhankebutuhan dari kegiatankegiatan yang harus diawasi 2 Dapat dengan segera melaporkan penyimpangan –penyimpangan 3 Dapat mereflektir pola organisasi 4 Dapat dimengerti 5 Dapat menjamin diadakannya tindakan korektif Oleh karenanya agar sistem pengawasan itu benarbenar efektif artinya dapat merealisasi tujuannya maka suat Tahaptahap pelaksanaan pengawasan tersebut adalah sebagai berikut 1 Menetapkan standar atau dasar untuk pengawasan 2 Meneliti basil yang di capai 3 Membandingkan pelakanaan dengan standar dan menetapkan perbedaannya (bilamana ada perbedaan) 4 Memperbaiki penyimpangan dengan tindakantindakan korektif Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan “Analisis Sistem” Pengertian & ( Fungsi – Tanggung Jawab – Tugas Umum – Langkah Kerja – Pribadi ).

√ Pengertian Pengawasan Dalam Manajemen Beserta Fungsi dan Tujuan

A Pengawasan 1 Pengertian Pengawasan Pengawasan dapat di definiskan sebagai proses untuk menjamin bahwa tujuantujuan organisasi dan manajemen dapat tercapai Ini berkenaan dengan caracara membuat kegiatankegiatan sesuai yang direncanakan Pengertian ini menunjukkan adanya hubungan yang sangat erat antara perencanaan dan pengawasan File Size 672KBPage Count 34.

Pengawasan Berbasis Risiko Lspdp

Pengertian Pengawasan dan Jenis Pengawasan (Part 1

Pengawasan: Fungsi, Prinsip, Jenis, Prosedur, Teknik

Pengawasan Adalah Pengertian, Jenis, Proses, Manfaat & Contoh

BAB II LANDASAN TEORI A. Pengawasan 1. Pengertian Pengawasan

PENGERTIAN PENGAWASAN Pengawasan adalah proses dalam menetapkan ukuran kinerja dan pengambilan tindakan yang dapat mendukung pencapaian hasil yang diharapkan sesuai dengan kinerja yang telah ditetapkan tersebut Controlling is the process of measuring performance and taking action to ensure desired results Pengawasan adalah proses untuk.